Mau Mapan Secara Keuangan Sebelum Usia 30? Simak Tips dan Cara Freedom Financial di Sini

Last modified date

Secara umum, istilah financial freedom mengacu pada kondisi seseorang yang sudah mapan secara keuangan tanpa harus bekerja sangat keras dan aktif untuk memenuhi kebutuhannya.

Mapan dari segi keuangan dapat diartikan sebagai kondisi, dimana seseorang sudah memiliki tempat tinggal tetap, pekerjaan bagus, dan tabungan cukup.

Namun sayangnya, hal tersebut sulit untuk diraih. Berikut 10 tips untuk Anda yang ingin mencapai financial freedom sebelum menginjak umur 30 tahun.

Memiliki Mindset yang Benar
Hal pertama yang harus diperbaiki dan dibentuk adalah mindset atau cara berpikir. Apabila dari awal Anda sudah memiliki cara pikir yang salah, maka akan sulit mencapai financial freedom.

Robert T. Kiyosaki, seorang investor dan motivator mengatakan, “financial freedom is a mental emotional and educational process”, yang artinya, “kebebasan keuangan merupakan hasil dari pikiran dan juga proses edukasi.” Oleh sebab itu, penting untuk membangun mindset Anda terlebih dahulu.

Mengenal Aset Diri
Setiap individu tentu dianugerahi aset diri, seperti pengetahuan atau wawasan, keterampilan, dan sebagainya. Akan tetapi, tidak semua menyadari apa potensi terbesar yang dimiliki. Padahal, salah satu kunci mapan secara finansial adalah mengenali aset diri dan kemudian mengembangkannya.

Terus mengasah skill atau aset yang dimiliki sama dengan upgrade diri ke versi lebih baik. Dengan begitu, akan lebih mudah bagi Anda untuk mendapatkan pekerjaan dengan nominal gaji sesuai ekspektasi, sehingga Anda bisa berinvestasi dan menabung lebih banyak lagi.

Mempunyai Perencanaan Keuangan yang Baik
Tidak sedikit orang yang mengalami kegagalan dalam sektor finansial dikarenakan tidak memiliki rencana keuangan yang matang. Meskipun tampak sepele, membuat perencanaan finansial secara baik dan benar dapat mengontrol jumlah pengeluaran, lho.

Jika Anda ingin mapan secara finansial di usia muda, mulailah merencanakan keuangan dan buatlah daftar kemana saja pengeluaran akan dialokasikan. Agar lebih terarah, Anda bisa menetapkan rencana keuangan secara berkala, seperti bulanan, tiga bulanan, hingga tahunan.

Gaya Hidup Sederhana
Tidak dapat disangkal bahwa semakin tinggi penghasilan maka semakin meningkat pula gaya hidup seseorang. Hal tersebut umumnya bukan disebabkan oleh kebutuhan yang semakin banyak, namun tingginya hasrat untuk membeli semua yang diinginkan.

Apabila tidak dikontrol, lambat laun gaya hidup mentereng bisa menguras isi rekening Anda. Oleh sebab itu, sebaiknya tahan diri untuk berfoya-foya dan menghabiskan uang pada hal-hal tidak perlu. Sebaliknya, sisihkan uang dengan cara ditabung atau berinvestasi untuk masa depan.

Segera Lunasi Hutang
Salah satu hambatan terbesar untuk mencapai kemapanan finansial adalah memiliki pinjaman atau hutang dengan suku bunga tinggi. Maka dari itu, segera lunasi hutang tersebut sehingga lebih mudah bagi Anda untuk menata keuangan dan merencanakan hidup mapan.

Selain itu, jangan lupa pula untuk membayar tagihan tepat waktu agar tidak menumpuk. Misalnya, tagihan kartu kredit, kendaraan, rumah, listrik, pulsa, iuran, dan sebagainya.

Investasi
Di era modern ini, ada banyak sekali platform digital yang bisa menjadi pilihan Anda untuk berinvestasi. Dengan berinvestasi, pendapatan Anda tidak akan habis dengan sia-sia. Bagi pemula, Anda dapat mengikuti investasi paling aman, seperti reksadana, cryptocurrency, gold bar, dan instrumen investasi lainnya.

Memiliki Target Menabung
Salah satu kebiasaan tidak baik yang dimiliki sebagian besar orang adalah baru menabung saat ada sisa penghasilan di akhir bulan. Padahal, jika ingin mencapai financial freedom di usia muda, Anda perlu punya target nominal yang ingin dialokasikan untuk tabungan.

Saat penghasilan meningkat, Anda juga harus menambah uang yang ditabung. Menabung secara konsisten bukan hanya bertujuan untuk membuat uang di rekening Anda meningkat, tetapi juga bisa menjadi pegangan apabila sewaktu-waktu Anda membutuhkan dana mendesak. Meski sebenarnya, alangkah lebih baik jika kebutuhan mendesak bisa dipenuhi dengan menggunakan dana darurat, bukan uang tabungan.

Mencari Sumber Penghasilan Lainnya
Memahami financial freedom saja tidak akan bisa membuat Anda mapan. Anda juga harus memutar otak dan mencari cara untuk bisa mendapatkan sumber penghasilan baru. Dengan kata lain, jangan fokus pada satu sumber pendapatan dari pekerjaan utama saja.

Gunakan waktu luang dengan sebaik-baiknya. Anda bisa mencari pekerjaan sampingan yang sesuai dengan skill atau passion, mulai dari membuat karya dan menjualnya, atau memulai bisnis berbasis online yang lebih mudah dikelola dan tentunya juga menjanjikan.

Memperluas Networking
Memperbanyak jaringan pertemanan tidak hanya akan membuat Anda bisa mempelajari ragam hal baru, namun juga mempermudah Anda bertemu dengan relasi potensial. Networking yang baik dan positif sudah pasti akan membuka peluang yang menguntungkan.

Bagaimana cara memperluas networking? Anda yang memiliki kepribadian extrovert atau introvert memiliki kesempatan yang sama untuk bisa berkenalan dengan siapa saja. Bahkan, networking juga bisa dibangun secara tidak sengaja, misalnya saat Anda menghadiri suatu acara.

Berani Mengambil Risiko
Semua cara di atas akan nihil jika Anda masih maju mundur dan tidak berani mengambil keputusan berisiko. Selagi masih muda, pergunakanlah waktu dengan sebaik-baiknya. Jangan takut gagal atau pun salah, karena hal tersebut bisa dijadikan pengalaman berharga.

Misalnya, Anda tertarik dengan dunia bisnis di bidang fashion. Daripada pusing memikirkan risiko kegagalan yang mungkin akan dialami, akan lebih baik jika Anda mulai mengambil langkah maju. Jika Anda takut untuk mengambil keputusan, maka selamanya Anda hanya akan jalan di tempat.

Afditya Imam