CARA BUAT AKUN SEKURITAS

Last modified date

Untuk membuat akun sekuritas dan memulai investasi saham, berikut adalah langkah-langkah umum yang bisa Anda ikuti:

  1. Pilih Perusahaan Sekuritas: Cari perusahaan sekuritas yang terpercaya dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan perusahaan sekuritas tersebut memiliki reputasi baik, biaya transaksi yang wajar, serta platform perdagangan yang mudah digunakan.
  2. Kunjungi Situs Web Perusahaan Sekuritas: Setelah memilih perusahaan sekuritas, kunjungi situs web resminya.
  3. Daftar Akun: Di situs web perusahaan sekuritas, cari opsi untuk mendaftar atau buka akun baru. Biasanya, Anda akan diminta untuk mengisi formulir pendaftaran dengan informasi pribadi Anda seperti nama lengkap, alamat, nomor identitas, dan informasi keuangan lainnya.
  4. Verifikasi Identitas: Beberapa perusahaan sekuritas akan meminta Anda untuk memverifikasi identitas Anda dengan mengunggah salinan dokumen identitas seperti KTP atau paspor.
  5. Tunggu Persetujuan: Setelah mengirimkan formulir pendaftaran dan dokumen pendukung, Anda perlu menunggu persetujuan dari perusahaan sekuritas. Proses ini biasanya memerlukan waktu beberapa hari kerja.
  6. Setoran Awal: Setelah akun Anda disetujui, Anda akan diminta untuk melakukan setoran awal ke akun sekuritas Anda. Jumlah setoran awal ini bervariasi tergantung pada perusahaan sekuritas yang Anda pilih.
  7. Akses Platform Perdagangan: Setelah akun Anda diaktifkan dan dana disetorkan, Anda dapat mengakses platform perdagangan perusahaan sekuritas tersebut. Di sini, Anda dapat melakukan transaksi saham, memantau portofolio investasi Anda, dan melakukan analisis pasar.
  8. Mulai Berinvestasi: Sekarang Anda siap untuk memulai investasi saham! Anda dapat membeli saham dari berbagai perusahaan yang terdaftar di bursa saham yang Anda minati.

Pastikan untuk membaca dengan cermat syarat dan ketentuan perusahaan sekuritas yang Anda pilih, serta memahami biaya-biaya yang terkait dengan perdagangan saham seperti biaya transaksi, biaya administrasi, dan lain-lain. Selain itu, lakukan riset yang mendalam sebelum membuat keputusan investasi.

Afditya Imam