Tips Menyenangkan dan Cerdas Saat Investasi Saham

Last modified date

Berinvestasi di saham bisa menjadi bagian penting dari pertumbuhan asetmu untuk segera mencapai tujuan keuangan. Jika belum pernah berinvestasi di saham, memulainya akan merasa luar biasa.

Belajar berinvestasi dan memahami risiko yang berbeda membutuhkan waktu, tapi tidak harus menyakitkan. Salah satu cara agar kamu bisa belajar beerinvestasi dengan membeli satu saham yang menyenangkan.

Untuk memulainya, cobalah berinvestasi di perusahaan yang kamu kenal baik. Bisa saja perusahaan yang produknya kamu beli. Saat membeli saham, pada dasarnya kamu menjadi bagia kepemilikan di perusahaan.

Saat perusahaan tumbuh dan mendapatkan keuntungan, kamu juga akan mendapatkannya. Baca terus panduan selangkah demi selangkah di bawah ini untuk mempelajari cara berinvestasi dengan saham yang menyenangkan.

Buka Akun Broker
Pertama, kamu harus membuka akun broker. Broker memberi fasilitas saham dan transaksi keamanan lainnya, memberimu cara untuk membeli dan menjual saham di perusahaan yang berbeda. Membuka akun broker sangat mudah dan hanya memakan waktu beberapa menit. Kamu harus memberikan informasi pribadi lalu mendanai akun.

Saat memilih broker, pertimbangkan faktor-faktor, seperti minimum akun broker, biaya trading, dan komisi. Jika hanya membeli satu saham, kamu bisa memulai dengan deposit kecil. Jadi, pertimbangkan broker tanpa syarat saldo minimum, biaya rendah atau tanpa biaya, dan komisi.

Pilih Saham untuk Berinvestasi
Setelah memilih akun broker, kamu siap untuk mulai berinvestasi. Langkah selanjutnya adalah memilih saham yang menyenangkan untuk diinvestasikan. Jika baru mengenal trading, pertimbangkan untuk membeli saham di bisnis yang kamu kenal atau perusahaan dengan produk yang sering digunakan. Misalnya, jika penggemar Disney, kamu bisa membeli saham di Disney (DIS).

Berinvestasi di perusahaan yang disukai atau yang visi misinya kamu suka bisa membuat investasi lebih menyenangkan. Saat menjadi investor yang lebih cerdas, kamu bisa melampaui perusahaan yang menjadi awal investasi dan menyaring metrik keuangan penting, seperti potensi pertumbuhan pendapatan atau tren pembayaram dividen untuk memaksimalkan keuntungan.

Memahami Risiko
Semua investasi membawa risiko. Berinvestasi dalam saham bisa membantu uangmu tumbuh, tapi juga bisa kehilangan semua uang. Saat memutuskan untuk berinvestasi, luangkan beberapa menit untuk mempertimbangkan risiko secara spesifik. Apakah perusahaan ini dalam industri yang sedang bergejolak? Apakah perusahaan ini mempunyai pesaing utama untuk mendapatkan pasar? Apa yang bisa memengaruhi kinerja di masa depan?

Saat memilih saham yang menyenangkan untuk diinvestasikan dengan tujuan belajar, kamu harus siap untuk kehilangan semua investasimu. Namun, kamu masih bisa menghindari kerugian dan mempertimbangkan risiko yang berhubungan dengan perusahaan.

Tentukan Jumlah untuk Berinvestasi
Selanjutnya, tentukan berapa banyak yang ingin diinvestasikan di perusahaan. Untuk investasi uji coba, mulailah dari jumlah kecil dan menganggap kamu akan kehilangan uang. Banyak perusahaan broker menawarkan investasi saham fraksional. Berarti kamu bisa membeli saham secara bertahap dan kurang dari harga saham penuh. Hal ini membuatnya lebih mudah untuk memulai karena kamu bisa menginvestasikan jumlah yang lebih kecil dari harga saham.

Pantau Investasi

Setelah membeli saham, jangan lupa untuk melacak bagaimana kinerjanya. Kamu bisa memutuskan untuk berinvestasi lebih banyak atau menjual saham karena harga pasar yang naik dan turun.

Itulah beberapa cara yang menyenangkan bagi pemula. Setelah melakukan investasi pertama, kamu bisa saja tergoda untuk berinvestasi lebih. Namun, investasi adalah proses berkelanjutan. Kamu harus mempunyai rencana untuk memantau portofolio setelah membeli saham. Periksa investasimu secara teratur untuk memastikan tetap sejalan dengan tujuan investasimu.

Afditya Imam