PERBEDAAN BID DAN OFFER SAHAM
Bid dan offer dalam perdagangan saham merujuk pada dua harga yang berbeda yang terkait dengan saham tertentu di pasar saham. Ini adalah harga yang digunakan oleh pembeli dan penjual untuk menentukan nilai perdagangan saham tersebut. Berikut adalah perbedaan antara bid dan offer dalam saham:
- Bid (Penawaran Pembeli):
- Bid adalah harga yang ditawarkan oleh pembeli kepada penjual untuk membeli saham. Ini adalah harga maksimum yang pembeli bersedia bayar untuk saham tersebut.
- Pembeli yang mengajukan bid adalah mereka yang ingin membeli saham dengan harga tersebut atau lebih rendah. Bid adalah harga yang lebih rendah dari harga saat ini.
- Bid ini biasanya tercantum dalam order book (buku pesanan) dan menunjukkan jumlah saham yang ingin dibeli oleh pembeli dengan harga tersebut.
- Offer (Penawaran Penjual):
- Offer adalah harga yang ditawarkan oleh penjual kepada pembeli untuk menjual saham. Ini adalah harga minimum yang penjual bersedia menerima untuk saham tersebut.
- Penjual yang membuat offer adalah mereka yang ingin menjual saham dengan harga tersebut atau lebih tinggi. Offer adalah harga yang lebih tinggi dari harga saat ini.
- Offer juga tercantum dalam order book dan menunjukkan jumlah saham yang tersedia untuk dijual oleh penjual dengan harga tersebut.
Perbedaan utama antara bid dan offer adalah bahwa bid berasal dari pembeli yang ingin membeli saham dengan harga yang lebih rendah, sedangkan offer berasal dari penjual yang ingin menjual saham dengan harga yang lebih tinggi. Selama perdagangan berlangsung, harga saham akan berfluktuasi berdasarkan penawaran dan permintaan, dan ketika bid dan offer cocok, perdagangan akan terjadi dengan harga tersebut.
Harga saham aktual (harga terakhir yang diperdagangkan) seringkali berada di antara harga bid dan offer. Selain itu, perbedaan antara harga bid dan offer juga dikenal sebagai “spread,” dan spread yang lebih kecil seringkali menunjukkan likuiditas yang lebih baik dalam saham tersebut.
