- $1.000 Investasi Saham untuk Setiap Bayi Lahir 2025-2028
Pemerintahan Presiden Donald Trump menandatangani undang-undang baru yang merevolusi masa depan keuangan anak-anak Amerika pada 13 November 2025. Diusulkan oleh Menteri Keuangan Scott Bessent, inisiatif bernama “American Baby Wealth Act” akan memberikan akun investasi senilai $1.000 kepada setiap anak yang lahir antara 1 Januari 2025 hingga 31 Desember 2028. Uang tersebut akan langsung diinvestasikan di pasar saham AS, dengan tambahan...
- Ray Dalio, Sejarah Selalu Berulang Dalam Siklus Ekonomi
Dalam sebuah percakapan mendalam antara investor legendaris Ray Dalio dan jurnalis sekaligus penulis buku ekonomi Andrew Ross Sorkin, keduanya sepakat bahwa sejarah keuangan dunia terus berulang dalam siklus yang hampir sama: euforia, utang, lalu kehancuran. Diskusi ini berlangsung bertepatan dengan peluncuran buku baru Sorkin tentang krisis besar tahun 1929, yang ia sebut masih menjadi cermin bagi krisis 2008 dan bahkan...
- SoftBank Lepas Seluruh Saham Nvidia, Fokus Penuh ke OpenAI
Konglomerat investasi asal Jepang, SoftBank Group Corp, resmi menjual seluruh kepemilikannya di Nvidia senilai $5,83 miliar, menandai langkah besar perusahaan dalam mengalihkan fokus dari chip ke revolusi kecerdasan buatan (AI). Penjualan ini terjadi bersamaan dengan peningkatan agresif SoftBank dalam mendanai OpenAI, perusahaan di balik ChatGPT, yang kini menjadi salah satu entitas teknologi paling bernilai di dunia. Dalam laporan keuangannya, SoftBank mengungkapkan telah menjual 32,1 juta saham Nvidia...
- Sosialisme vs Kapitalisme, Mana yang Lebih Baik
Ekonom Noah Smith baru-baru ini membagikan grafik dari Our World in Data yang kembali memicu perdebatan klasik antara kapitalisme dan sosialisme. Grafik itu memperlihatkan kisah dua negara dengan nasib ekonomi yang berlawanan: Polandia yang makmur di bawah sistem pasar bebas, dan Venezuela yang terpuruk akibat kebijakan ekonomi sosialis. Menurut data dari Maddison Project Database 2023, pada tahun 1990 saat Polandia mulai meninggalkan ekonomi terpusat dan beralih ke sistem...
- Peter Lynch dan Warren Buffett, Jangan Potong Bunga dan Siram Rumput Liar
Sebuah kisah klasik dari dunia investasi kembali ramai dibicarakan, diambil dari wawancara Forbes India tahun 2017. Cerita ini bermula pada tahun 1989, ketika investor legendaris Warren Buffett menelepon Peter Lynch, manajer dana investasi ternama dari Fidelity Magellan Fund. Buffett saat itu meminta izin untuk mengutip kalimat terkenal dari buku Lynch: “Menjual saham yang untung dan tetap memegang saham yang rugi itu seperti memotong bunga...