NABUNG ATAU INVESTASI SAHAM

Last modified date

Pilihan antara menabung dan investasi saham sangat tergantung pada tujuan keuangan, profil risiko, dan kondisi finansial pribadi. Berikut adalah perbandingan singkat untuk membantu menentukan mana yang lebih sesuai:

  • Menabung:

Keamanan: Menabung di bank relatif aman, terutama jika disimpan dalam rekening tabungan atau deposito, karena dana cenderung tidak mengalami fluktuasi.

Likuiditas: Dana tabungan mudah diakses, cocok untuk dana darurat atau kebutuhan jangka pendek.

Hasil Rendah: Bunga tabungan atau deposito biasanya rendah, seringkali tidak melebihi laju inflasi, jadi nilainya bisa tergerus seiring waktu.

Cocok untuk: Dana darurat, kebutuhan jangka pendek, atau untuk orang yang menghindari risiko.

  • Investasi Saham:

Potensi Imbal Hasil Tinggi: Dalam jangka panjang, investasi saham bisa memberikan imbal hasil yang lebih tinggi dibandingkan tabungan atau deposito.

Risiko Tinggi: Saham berfluktuasi berdasarkan kondisi pasar, sehingga ada risiko kehilangan modal.

Jangka Waktu: Ideal untuk tujuan keuangan jangka panjang (5 tahun atau lebih) agar bisa memaksimalkan potensi pertumbuhan.

Cocok untuk: Orang yang siap mengambil risiko, memiliki tujuan keuangan jangka panjang, dan ingin mengalahkan inflasi.

Kesimpulan

Jika prioritas adalah keamanan dan akses cepat, tabungan bisa jadi pilihan yang lebih baik.

Jika ingin pertumbuhan kekayaan jangka panjang dan siap dengan fluktuasi, investasi saham bisa jadi pilihan tepat.

Bisa juga memilih kombinasi keduanya: menabung untuk dana darurat, dan investasi saham untuk tujuan jangka panjang.

Afditya Imam