Tag: saham

PERBEDAAN DIVESTASI SAHAM & BUYBACK SAHAM

Divestasi saham dan buyback saham adalah dua konsep yang berbeda dalam hal bagaimana perusahaan mengelola kepemilikan sahamnya. Berikut adalah perbedaan antara keduanya: Divestasi Saham: Divestasi saham adalah proses di mana sebuah perusahaan mengurangi atau menjual kepemilikan sahamnya dalam suatu perusahaan lain. Tujuan utama dari divestasi saham adalah untuk mengurangi eksposur atau keterlibatan perusahaan dalam bisnis tertentu atau industri, mendapatkan dana...

CIRI SAHAM VOLUME TINGGI

Saham dengan volume perdagangan yang tinggi menunjukkan minat yang besar dari investor dan pedagang, yang bisa menjadi sinyal penting dalam analisis saham. Berikut adalah beberapa ciri saham dengan volume perdagangan yang tinggi: Volatilitas yang Tinggi: Saham dengan volume perdagangan tinggi cenderung memiliki volatilitas yang tinggi, karena adanya banyaknya pesanan jual dan beli yang terjadi secara aktif. Fluktuasi Harga yang Cepat:...

CIRI KEUANGAN EMITEN YANG BAGUS

Ada beberapa ciri kinerja keuangan yang menandakan bahwa suatu emiten memiliki kinerja keuangan yang bagus. Berikut adalah beberapa di antaranya: Pendapatan yang Konsisten dan Berkembang: Emiten yang memiliki kinerja keuangan yang baik cenderung memiliki pendapatan yang konsisten dari waktu ke waktu, dan juga menunjukkan pertumbuhan pendapatan yang stabil atau meningkat dari tahun ke tahun. Margarin yang Sehat: Kinerja keuangan yang...

SAHAM YANG TAK LAYAK DIKOLEKSI

Ada beberapa ciri yang dapat menandakan bahwa sebuah saham mungkin tidak layak untuk dikoleksi atau dipegang dalam portofolio investasi jangka panjang. Berikut adalah beberapa ciri saham yang mungkin tidak layak dikoleksi: Kinerja Keuangan yang Buruk: Saham dengan kinerja keuangan yang buruk, seperti pendapatan yang menurun, laba yang merosot, atau peningkatan utang yang tidak terkendali, mungkin tidak layak untuk dikoleksi. Rasio...

CIRI SAHAM REBOUND

Rebound saham, atau kenaikan harga saham setelah penurunan yang signifikan, bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor fundamental dan teknis. Berikut adalah beberapa ciri-ciri yang mungkin menandakan bahwa sebuah saham akan mengalami rebound: Oversold Conditions: Saat harga saham telah turun secara signifikan dan terlalu banyak investor menjualnya, saham tersebut bisa masuk ke kondisi oversold. Ini bisa menjadi sinyal bahwa tekanan jual sudah...

ISTILAH KAPITALISASI PASAR

Kapitalisasi pasar adalah salah satu metrik yang digunakan untuk menilai nilai pasar suatu perusahaan atau pasar saham secara keseluruhan. Ini dihitung dengan mengalikan jumlah saham yang beredar dengan harga pasar saham saat itu. Dengan kata lain, kapitalisasi pasar adalah nilai total semua saham perusahaan yang tersedia untuk diperdagangkan di pasar. Rumus umum untuk menghitung kapitalisasi pasar adalah: Kapitalisasi Pasar=Jumlah Saham yang Beredar×Harga Pasar SahamKapitalisasi Pasar=Jumlah Saham yang Beredar×Harga Pasar Saham Di mana:...

CIRI SAHAM INDEKS LQ45

Saham yang termasuk dalam indeks LQ45 memiliki beberapa ciri khusus yang membuatnya menjadi saham unggulan di pasar saham Indonesia. Berikut adalah beberapa ciri saham yang terdaftar dalam indeks LQ45: Likuiditas Tinggi: Saham-saham yang masuk dalam indeks LQ45 memiliki likuiditas yang tinggi, artinya saham-saham tersebut sering diperdagangkan di pasar saham dengan volume transaksi yang besar. Likuiditas yang tinggi memungkinkan investor untuk...

RAGAM JENIS INDEKS SAHAM INDONESIA

Di Indonesia, terdapat beberapa indeks saham yang digunakan sebagai indikator kinerja pasar saham Indonesia. Berikut adalah beberapa indeks saham utama di Indonesia: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG): IHSG adalah indeks pasar saham utama di Indonesia. Ini mencakup saham-saham dari berbagai sektor dan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). IHSG memberikan gambaran umum tentang kinerja pasar saham Indonesia secara...

INDIKATOR CASH FLOW EMITEN YANG SEHAT

Cash flow yang sehat dari perspektif emiten saham merupakan faktor kunci dalam menilai kesehatan keuangan sebuah perusahaan. Cash flow mengacu pada arus masuk dan keluar uang dari operasi bisnis perusahaan selama periode tertentu. Cash flow yang sehat menunjukkan bahwa perusahaan mampu menghasilkan cukup uang tunai dari operasinya untuk memenuhi kewajiban keuangan, mendanai investasi yang diperlukan, serta memberikan nilai tambah kepada...