Jangan Asal Beli Saham! Ini Alasan Kenapa Kamu Bisa Nyesel Berat

Last modified date

Investasi saham itu bisa jadi salah satu cara paling powerful buat ngembangin uang. Tapi jangan salah—kalau asal-asalan, kamu bisa kehilangan bukan cuma uang, tapi juga semangat, kepercayaan diri, bahkan motivasi buat lanjut investasi.

Buat kamu yang masih suka beli saham karena “katanya bagus”, “lagi rame di TikTok”, atau “temen kantor udah cuan duluan”, wajib banget baca artikel ini sampai habis.


1. Saham Itu Bukan Lotre, Tapi Bisnis Nyata

Ketika kamu beli saham, kamu sebenarnya beli bagian dari perusahaan.
Kalau kamu nggak tahu perusahaan itu ngapain, untung atau rugi, utangnya segede apa—ya kamu cuma beli kertas kosong dengan harapan hoki.

📉 Risikonya?

  • Bisa nyangkut bertahun-tahun.
  • Nggak tahu kapan harus jual.
  • Nggak bisa jelasin ke orang lain kamu punya apa.

2. Asal Beli = Gampang Panik Saat Harga Turun

Investor yang asal beli saham biasanya:

  • Gak siap mental kalau harganya merah.
  • Langsung panik dan jual rugi.
  • Nyesel belakangan karena ternyata sahamnya bagus tapi dia keburu keluar.

📊 Padahal:
Kalau kamu tahu fundamental dan prospek perusahaan itu oke, kamu justru bisa tenang waktu harga turun — bahkan bisa beli lebih banyak alias buy on dip.


3. Kamu Bisa Tertipu Hype dan Pom-Pom Saham

Di era medsos, pom-pom saham itu banyak banget. Influencer, grup WA, bahkan konten viral bisa bikin kamu tergoda beli saham yang nggak jelas.

🔥 “Besok ARA cuy!”
🔥 “Saham ini bakal meledak, fix multi-bagger!”

Dan ujung-ujungnya?
Kamu beli di pucuk, terus ditinggal sepi.

😩 Kamu jadi exit liquidity buat yang udah cuan duluan.


4. Kamu Jadi Nggak Punya Rencana Investasi

Asal beli saham bikin kamu:

  • Nggak tahu tujuannya apa.
  • Nggak tahu berapa lama harus pegang.
  • Nggak punya strategi exit.

🧠 Sebaliknya, investor yang bijak tahu:

“Saya beli saham A karena bisnisnya solid dan cocok buat jangka panjang.”
“Saya beli saham B karena momentumnya oke untuk swing trade 1-2 minggu.”


5. Kamu Nggak Belajar Apa-Apa

Kalau asal beli dan untung, kamu jadi ngerasa jago padahal hoki.
Kalau asal beli dan rugi, kamu trauma dan kapok.
Keduanya bikin kamu nggak belajar cara investasi yang bener.

📚 Sementara, investor sukses itu:

  • Riset dulu sebelum beli.
  • Punya alasan jelas buat tiap saham.
  • Evaluasi portofolio secara berkala.

Kesimpulan: Beli Saham Itu Harus Pakai Otak, Bukan Emosi

✅ Jangan beli cuma karena harga murah.
✅ Jangan ikut-ikutan temen.
✅ Jangan terlalu percaya pom-pom.
✅ Jangan gambling pake uang sendiri.

Mulailah dengan:

  • Pahami fundamental perusahaan.
  • Pelajari industrinya.
  • Cek prospek ke depan.
  • Sesuaikan sama tujuan dan profil risikomu.

Ingat: Asal beli saham itu cara tercepat buat rugi.
Kalau kamu pengen cuan beneran, ya harus investasi dengan cara yang bener juga.

Afditya Imam