CARA BACA IHSG DENGAN MUDAH
Membaca Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dengan mudah memerlukan pemahaman dasar tentang komponennya dan bagaimana indikator ini digunakan untuk menganalisis kondisi pasar saham secara keseluruhan. Berikut langkah-langkah praktis untuk memahaminya:
1. Pahami Apa Itu IHSG
IHSG adalah indikator yang menggambarkan pergerakan harga seluruh saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).
- Jika IHSG naik, berarti secara umum harga saham di pasar modal meningkat.
- Jika IHSG turun, berarti harga saham secara keseluruhan menurun.
2. Cek Angka Perubahan IHSG
- IHSG biasanya ditampilkan sebagai angka (misalnya, 7.000).
-
Perubahan harian IHSG ditunjukkan dalam bentuk:
- Nilai Absolut: Contoh: +50 poin atau -30 poin.
- Persentase: Contoh: +0,7% atau -0,5%.
- Jika angkanya naik (+), artinya sentimen pasar positif.
- Jika angkanya turun (-), artinya sentimen pasar negatif.
3. Lihat Faktor-Faktor yang Memengaruhi IHSG
IHSG dipengaruhi oleh banyak hal, seperti:
- Faktor Global: Kenaikan suku bunga AS, perang, harga komoditas.
- Faktor Domestik: Pertumbuhan ekonomi Indonesia, kebijakan pemerintah, nilai tukar rupiah.
- Sektor Saham: Beberapa sektor dominan (seperti perbankan dan komoditas) memiliki pengaruh besar terhadap IHSG.
4. Gunakan Alat atau Platform Pendukung
Agar lebih mudah, gunakan aplikasi investasi atau berita keuangan seperti:
- RTI Business: Menyediakan data real-time tentang IHSG, termasuk pergerakan sektor dan saham penyusun IHSG.
- Aplikasi Sekuritas: Biasanya memiliki grafik IHSG, analisis sektor, dan ringkasan berita.
5. Perhatikan Tren Grafik
- Lihat grafik IHSG pada periode tertentu (harian, mingguan, bulanan, tahunan).
- Jika grafiknya menunjukkan tren naik, pasar dalam kondisi bullish (optimis).
- Jika tren turun, pasar sedang bearish (pesimis).
- Gunakan grafik garis sederhana untuk pemahaman awal.
6. Pantau Kontributor Utama IHSG
IHSG dipengaruhi oleh saham-saham dengan kapitalisasi besar seperti saham perbankan (BBCA, BBRI) dan sektor komoditas.
- Saham-saham ini disebut saham blue chip.
- Jika harga saham blue chip naik, IHSG cenderung ikut naik.
7. Gunakan Informasi Pendukung
- Perhatikan berita ekonomi yang memengaruhi IHSG, misalnya:
- Data inflasi.
- Rilis laporan keuangan emiten besar.
- Kebijakan moneter Bank Indonesia (BI rate).
8. Tips Sederhana Membaca IHSG
- Hijau (+): Sentimen pasar positif, banyak saham naik.
- Merah (-): Sentimen pasar negatif, banyak saham turun.
- Jangan hanya melihat IHSG, perhatikan juga saham di sektor yang relevan dengan portofolio Anda.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat membaca IHSG secara sederhana dan menggunakannya sebagai panduan untuk memahami arah pasar.