CARA KERJA BANDAR SAHAM
Ada banyak jenis dan tipe investor yang bisa kamu temui dalam pasar saham. Ada yang bermodal kecil, besar, lokal, asing, dan lainnya.
Namun, ada satu jenis investor yang terbilang menonjol, yaitu bandar saham. Siapakah mereka dan bagaimana cara kerjanya?
Sebelum menjelaskan cara kerja bandar dalam saham, penting untuk memahami istilah tersebut.
Dalam konteks pasar saham, “bandar” merujuk pada institusi keuangan atau perusahaan yang melakukan perdagangan besar-besaran, seringkali memiliki akses ke sumber daya dan modal yang signifikan.
Bandar juga bisa merujuk pada individu atau kelompok yang memiliki pengaruh besar dalam pasar saham.
Berikut adalah beberapa cara kerja bandar dalam saham:
Akumulasi Saham
Salah satu strategi bandar adalah mengumpulkan saham suatu perusahaan dalam jumlah besar untuk menciptakan pengaruh pada harga saham. Bandar bisa menggunakan analisis fundamental dan teknikal untuk memilih saham yang potensial, kemudian membelinya secara bertahap dalam periode waktu tertentu. Dengan melakukan akumulasi saham, bandar dapat mengendalikan pasokan saham yang tersedia di pasar.
Manipulasi Harga
Bandar kadang-kadang terlibat dalam manipulasi harga saham dengan tujuan menghasilkan keuntungan. Mereka bisa melakukan praktik-praktik seperti “pump and dump,” di mana mereka membeli saham dalam jumlah besar untuk menciptakan permintaan dan mendorong harga naik. Setelah harga naik, mereka menjual saham mereka dengan keuntungan besar, dan ini sering kali membuat harga saham jatuh tajam dan merugikan investor lain.
Pengaruh di Pasar
Karena bandar memiliki akses ke informasi dan sumber daya yang luas, mereka bisa memiliki pengaruh signifikan dalam pasar saham. Mereka bisa memberikan rekomendasi saham kepada investor institusional atau individu, yang kemudian bisa mempengaruhi harga saham. Bandar juga bisa menggunakan pengaruh mereka untuk mempengaruhi keputusan-keputusan perusahaan, seperti penggantian manajemen atau restrukturisasi.
Perdagangan Proprietary
Bandar seringkali memiliki divisi perdagangan proprietary di perusahaan mereka. Ini berarti mereka melakukan perdagangan untuk kepentingan sendiri, menggunakan modal dan strategi perdagangan yang canggih. Perdagangan propietary dapat melibatkan berbagai instrumen keuangan, termasuk saham, opsi, dan derivatif lainnya. Keuntungan dari perdagangan ini dapat digunakan untuk memperkuat posisi keuangan bandar.
Peran Pasar Likuid
Bandar juga dapat bertindak sebagai penyedia likuiditas di pasar saham. Mereka bersedia membeli dan menjual saham dengan ukuran besar, yang membantu menjaga likuiditas pasar dan memastikan adanya pembeli dan penjual di pasar.
Dalam beberapa kasus, kegiatan bandar mungkin bertentangan dengan kepentingan investor individu atau investor kecil. Penting untuk menyadari bahwa berinvestasi dalam saham melibatkan risiko, dan menjadi bijaksana untuk melakukan riset dan mendapatkan nasihat profesional sebelum membuat keputusan investasi.
Harap dicatat bahwa peran dan aktivitas bandar dalam pasar saham dapat beragam dan kompleks. Penjelasan di atas hanya memberikan gambaran umum tentang cara kerja bandar dalam konteks pasar saham.