Mau Jadi Investor Cerdas? Ini Tips Evaluasi Investasi Saham Biar Gak Cuma Nunggu Takdir!
Lo udah beli saham, mantengin aplikasinya tiap hari, tapi bingung:
βGue harus jual, tahan, atau tambah beli?β π€
Tenang, itu artinya lo udah butuh yang namanya evaluasi investasi saham. Gak cukup cuma beli dan doa, lo juga harus rutin ngecek performa biar gak salah arah.
Yuk, simak tips evaluasi saham yang simpel tapi penting banget buat para investor milenial:
π 1. Pantau Performa Harga Saham
- Liat pergerakan harga dari awal beli sampai sekarang.
- Apakah naiknya konsisten? Atau malah nyungsep terus?
- Jangan cuma liat cuan-rugi sementara, tapi lihat trennya secara keseluruhan.
β Tips: Pakai grafik 3 bulan / 6 bulan / 1 tahun buat lihat arah jangka menengah.
π 2. Cek Kinerja Keuangan Terbaru
Cuan perusahaan = potensi saham makin naik. Cek laporan keuangan, minimal:
- Pendapatan (Revenue): Naik atau turun?
- Laba Bersih (Net Income): Cuan atau rugi?
- Utang: Kelewat banyak gak?
Lo bisa cek ini di aplikasi sekuritas atau web kayak RTI Business, IDX, atau Stockbit.
π¬ 3. Update dengan Berita Terbaru
Kadang saham turun bukan karena perusahaannya jelek, tapi karena:
- Ada kasus hukum
- Isu politik atau ekonomi
- CEO tiba-tiba resign
- Sektor lagi lesu (contoh: saham teknologi waktu suku bunga naik)
π’ Selalu up-to-date biar lo gak ketinggalan momen penting!
π 4. Bandingin dengan Sektor Lain
Coba bandingin saham yang lo pegang dengan saham lain di sektor yang sama. Misalnya:
- Lo punya saham bank A, bandingin sama bank B dan C.
- Kalau saham lo performa paling jelek terus, bisa jadi saatnya rotasi.
Jangan setia sama saham yang gak ngasih progress, bro π
π 5. Cek Rasio-Rasio Penting
Kalau lo udah agak paham, mulai pelajari rasio saham:
- PER (Price to Earning Ratio): Semakin kecil, makin murah valuasinya.
- PBV (Price to Book Value): Lihat seberapa murah/mahal saham dibanding nilai bukunya.
- ROE (Return on Equity): Seberapa efisien perusahaan ngehasilin profit.
Tapi ingat, jangan nilai dari satu rasio doang. Lihat keseluruhan.
π 6. Lihat Komposisi Portofolio Lo
Evaluasi gak cuma soal satu saham, tapi juga:
- Apakah portofolio lo seimbang?
- Ada saham yang dominasinya kebanyakan?
- Perlu diversifikasi atau buang yang underperform?
π 7. Jadwalin Evaluasi Rutin
Gak perlu tiap hari, cukup:
- Bulanan buat investor aktif
- 3 bulanan buat yang lebih santai
- Setiap rilis laporan keuangan juga wajib dicek
Bikin habit kayak lo ngecek saldo e-wallet, tapi ini buat masa depan.
π Penutup: Evaluasi = Kunci Jadi Investor Naik Level
Ingat:
βInvestasi tanpa evaluasi = nonton film tanpa ending. Lo gak akan tau ceritanya ke mana.β
Jangan cuma beli, tahan, lalu berharap. Evaluasi itu bagian dari strategi, biar keputusan lo ada dasarnya, bukan cuma feeling.