Tips dan Trik Bangun Bisnis dengan Metode ATM

Last modified date

Banyak cara agar kita dapat membangun usaha atau bisnis namun tak semua bisa memanfaatkan trik dalam menjalankan bisnis itu sendiri.

Salah satu yang bisa dipraktikkan yakni denganmetode ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) dalam berbisnis.

Dengan metode ini, Anda tidak perlu bingung untuk memulai sebuah bisnis karena Anda bisa mengamati dan meniru bisnis yang tengah banyak digandrungi, laris manis, ataupun usaha yang bisa bertahan lama.

yang harus kamu ketahui bahwa Mmulai bisnis dengan metode ATM atau Amati, Tiru, Modifikasi ini tidak berarti Anda menjiplak bisnis orang lain seutuhnya.

Simak tipsnya.

Amati
Dalam memulai bisnis, Anda bisa mengamati terlebih dulu apa kira-kira bisnis yang menarik dan potensial saat ini. Cara ini bisa dilakukan agar Anda tidak kebingungan untuk memikirkan ide bisnis apa yang akan Anda jalankan. Cobalah amati beberapa bisnis yang memiliki peluang dan prospek menjanjikan ke depan.

Perhatikan apa saja produk yang dijual, bagaimana strategi penjualannya, dan seperti apa pelayanannya. Pada tahap ini, Anda hanya perlu mengamati saja. Hati-hati untuk menjiplak bisnis hingga sampai ke brand bisnis yang sama karena setiap brand memiliki Hak Cipta-nya masing-masing.

Tiru
Usai mengamati, Anda bisa meniru konsep bisnis tersebut. Meniru dalam hal ini adalah mempelajari konsep bisnisnya, strategi, dan pelayanannya, bukan menjiplak mereknya hingga ide kemasan dan lain sebagainya.

Metode ini seperti mengarahkan Anda untuk mempelajari suatu bisnis dan mengaplikasikan hal yang baik ke dalam bisnis yang Anda jalani. Meski demikian, Anda tetap harus memperhatikan etika dalam berbisnis. Dengan begitu, Anda bisa terhindar dari persoalan hukum karena dianggap mencuri brand bisnis tanpa izin.

Modifikasi
Setelah Anda melakukan pengamatan dan meniru, Anda harus melakukan modifikasi terhadap produk dari bisnis Anda.

Mengapa demikian? Hal ini dilakukan agar bisnis Anda memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri yang membedakan bisnis Anda dengan bisnis yang sebelumnya Anda amati.

Sebagai contoh, meski sama-sama produk bisnisnya adalah ayam penyet, jika Anda bisa memodifikasi ayam penyet tersebut dengan ide orisinal Anda, maka bisnis tersebut akan terhindar dari persoalan hukum akibat menyalahi etika berbisnis.

Beberapa hal yang bisa Anda lakukan misalnya menciptakan varian rasa baru, membuat kemasan yang berbeda dan unik yang sesuai dengan bisnis Anda, atau memberikan pelayanan yang lebih baik dan lebih cepat.

Meski mengusung konsep bisnis yang sama, jika Anda bisa melakukan modifikasi terhadap bisnis Anda, maka tentunya ini akan menjadi keunggulan tersendiri dari bisnis kompetitor.

Afditya Imam