Tips Agar Bisnismu Terhindar dari Tuntutan

Last modified date

Siapa pun ingin mempunyai bisnis sendiri. Namun, memulai bisnis sendiri tidaklah mudah. Ada banyak hal yang bisa dikorbankan, seperti waktu dan uang. Belum lagi, bisnis kecilmu mengalami pasang surut atau untung dan rugi.

Sebagai pemilik bisnis, kamu bertanggung jawab melakukan segala cara untuk membatasi risiko dan menjaga bisnis tetap lancar. Namun, bagaimana kamu membatasi gugatan untuk memastikan kelangsungan bisnis?

Tidak ada yang bisa mengendalikan setiap kemungkinan. Berikut ini ada empat tips untuk melindungi bisnis kecilmu agar terhindar dari tuntutan.

Perhatikan Apa yang Kamu Lakukan dan Katakan
Citra bisnismu sangat penting. Itulah salah satu alasan mengapa pemilik dan karyawan harus menghindari membuat bisnis apa pun yang mungkin bisa dipertanyakan oleh publik.

Hal ini termasuk pernyataan fitnah atau berpotensi fitnah, tetapi itu juga berarti tidak melakukan bisnis dengan individu yang tidak bermoral.

Kamu dan karyawanmu juga harus membatasi kemungkinan terjadinya konflik dengan siapa pun. Situasi seperti ini bisa merusak integritasmu sebagai pemilik bisnis.

Menyewa Pengacara yang Kompeten
Saat mulai bisnis, kamu bisa menyewa pengacara yang kompeten sehingga mempunyai penasihat hukum yang siaga. Kamu memerlukan pengacara untuk memberi tahumu sebelum mengambil tindakan atau menyarankan langkah-langkah jika sudah dituntut.

Asuransi
Semua bisnis harus mendapatkan asuransi untuk berjaga-jaga. Selain mempunyai asuransi, kamu harus bisa membangun perlindungan kewajiban ke dalam kontrak. Jika terjadi peristiwa karena alam, pemasok tertentu, atau tindakan tak terkendali lainnya, kamu harus memasukkan dalam kontrak kerja bahwa kamu tidak bertanggung jawab atas pekerjaan yang tidak lengkap karena faktor-faktor ini.

Diskusikan dengan pengacaramu kemungkinan frasa hukum yang tepat dan diperlukan dalam kontrak kerja.

Lindungi File
Sebagian besar bisnismu saat ini bekerja memerlukan komputer dan membutuhkan penekanan keaman sistem keamanan komputer. Jika virus menyerang komputer, bisa menyebabkan bisnismu tidak bisa melakukan pekerjaan kontrak tertentu. Selain itu, file bisa hilang atau dicuri yang bisa menyebabkan tindakan hukum dari klien.

Pastikan kamu mempunyai satu set file yang dicadangkan jika terjadi kerusakan teknologi.

Itulah beberapa tips untuk melindungi bisnismu dari tuntutan hukum. Pemilik bisnis bertanggung jawab untuk melindungi bisnisnya dan aset pribadi mereka jika terjadi tuntutan hukum. Dengan empat cara ini, bisnismu berada dalam posisi yang lebih kuat untuk menghindari tindakan hukum.

Afditya Imam