Tambah Belanja Modal, Ini Target Emiten Transcoal Pacific Tbk (TCPI)

Last modified date

PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp450 miliar pada 2023. Dana tersebut bakal digunakan untuk menambah armada.

Direktur TCPI, Bintang Septo Trestanto menyebut perseroan berencana menambah 10 set pusher tug dan pusher barge. Upaya tersebut diharapkan bisa terus mendongkrak kinerja pada tahun depan.

Menurut dia, penambahan armada tersebut dapat meningkatkan kontrak di tahun depan sebesar 10%. Adapun, perseroan telah merealisasikan sejumlah kontrak hingga September 2022 antara lain, perusahaan tambang batu bara di Kalimantan Selatan dengan tipe pekerjaan jasa transportasi angkutan batu bara dan layanan floating crane dengan realisasi sebesar 5,49 juta metrik ton.

Kemudian, kontrak dengan perusahaan tambang batu bara di Kalimantan Timur terealisasi sebesar 17,27 metrik ton, kontrak dengan perusahaan trading solar HSD dan realisasi sebesar 82.067 kiloliter, serta kontrak dengan perusahaan trading CPO dan realisasi sebesar 15.230 kiloliter.

Selain itu, perseroan terus meningkatkan kualitas layanan, menambah basis konsumen, peningkatan jumlah kapal dan utilitas armada, melakukan pengembangan usaha, dan mengutamakan kesehatan serta keselamatan karyawan.

“Kami juga berupaya menjalin dan membina hubungan harmonis dengan pihak lender,” ujar Direktur TCPI, Bintang Septo Trestanto dalam paparan publik, Rabu (21/12/2022).

Adapun sepanjang tahun ini perseroan telah merealisasikan capex sebesar Rp270 miliar dari alokasi sebesar Rp300 miliar. Capex tersebut digunakan untuk pengadaan dua set pusher tug baru, serta digunakan untuk biaya docking kapal. Adapun, belanja modal tersebut sebagian besar bersumber dari dana pinjaman yang didapat dari lembaga keuangan.

Dengan capex tersebut, perseroan mampu membukukan laba sebesar Rp78,94 miliar hingga September 2022. Jumlah tersebut naik 33,85% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp58,97 miliar.

Pertumbuhan laba bersih sejalan dengan naiknya pendapatan bersih TCPI sebesar 11,17% menjadi Rp1,30 triliun dari sebelumnya Rp1,17 triliun. Pendapatan berasal dari transportasi laut sebesar Rp1,29 triliun, dan pendapatan lainnya yang mencapai Rp6,73 miliar.

Afditya Imam