KEUNTUNGAN DAN RISIKO BELI SAHAM IPO

Last modified date

Membeli saham saat IPO memiliki potensi keuntungan dan risiko yang perlu dipertimbangkan. Berikut adalah beberapa untung dan rugi yang terkait dengan pembelian saham saat IPO:

Keuntungan:

  1. Potensi Kenaikan Nilai Saham: Jika perusahaan yang melakukan IPO memiliki prospek yang cerah dan menarik minat investor, harga saham bisa mengalami kenaikan yang signifikan di hari perdagangan awal. Jika Anda berhasil membeli saham IPO dengan harga yang lebih rendah dan harga saham meningkat setelah itu, Anda dapat memperoleh keuntungan dari kenaikan nilai saham tersebut.
  2. Akses ke Perusahaan Baru: IPO memberikan kesempatan untuk menjadi pemegang saham perusahaan yang baru saja go public. Anda memiliki kesempatan untuk berinvestasi pada perusahaan yang memiliki potensi pertumbuhan dan mengambil bagian dalam keberhasilan jangka panjang perusahaan tersebut.
  3. Likuiditas Saham: Melalui IPO, saham perusahaan akan diperdagangkan di bursa efek, yang berarti Anda dapat membeli dan menjual saham dengan mudah. Jika Anda ingin menjual saham Anda setelah IPO, Anda memiliki akses ke pasar likuid untuk menjualnya.

Risiko:

  1. Volatilitas Saham: Saham yang baru saja mencatatkan IPO cenderung mengalami fluktuasi harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan saham yang sudah terdaftar dalam jangka waktu yang lebih lama. Harga saham IPO bisa naik dan turun dengan cepat dalam periode perdagangan awal, yang dapat menyebabkan volatilitas yang tinggi dan potensi kerugian.
  2. Ketidakpastian dan Kinerja Perusahaan: IPO berarti Anda menginvestasikan uang Anda pada perusahaan yang mungkin belum memiliki catatan kinerja yang terbukti di pasar saham. Ada risiko bahwa perusahaan tersebut mungkin tidak mencapai ekspektasi atau menghadapi tantangan di masa depan, yang dapat berdampak negatif pada harga saham dan investasi Anda.
  3. Lock-up Period: Pemegang saham awal dan pendiri perusahaan seringkali diharuskan untuk mematuhi periode penahanan (lock-up period) setelah IPO. Selama periode ini, mereka tidak diizinkan untuk menjual saham mereka. Jika pemegang saham awal atau pendiri perusahaan memutuskan untuk menjual saham mereka setelah periode penahanan berakhir, hal ini dapat menyebabkan penurunan harga saham.
  4. Informasi Terbatas: Sebelum IPO, informasi yang tersedia tentang perusahaan mungkin terbatas dan belum lengkap. Hal ini membuat analisis fundamental yang mendalam menjadi lebih sulit, sehingga Anda harus melakukan penelitian dan evaluasi dengan hati-hati sebelum membuat keputusan investasi.

Penting untuk diingat bahwa investasi dalam saham IPO melibatkan risiko, dan tidak ada jaminan bahwa Anda akan menghasilkan keuntungan. Sebelum memutuskan untuk membeli saham saat IPO, penting untuk melakukan analisis risiko dan konsultasi dengan penasehat keuangan yang berpengalaman.

Afditya Imam