Kenali Karakter Investasi Sahammu: Tipe Investor Mana Kamu?

Last modified date

Investasi saham itu gak bisa asal ikut-ikutan. Setiap orang punya karakter investasi yang beda-beda, tergantung dari tujuan, toleransi risiko, dan gaya trading mereka. Nah, sebelum terjun lebih dalam, yuk kenali dulu tipe investor kamu biar gak salah strategi!

1. Investor Konservatif: Main Aman, Cuan Pelan Tapi Pasti

Ciri-ciri:

✅ Gak suka risiko besar, lebih pilih saham yang stabil
✅ Fokus pada investasi jangka panjang
✅ Lebih suka saham blue chip atau saham dividen
✅ Gak gampang panik kalau harga saham turun

Strategi:

  • Investasi di saham blue chip kayak BBCA, TLKM, UNVR yang udah terbukti kuat
  • Pilih saham dividen biar dapet passive income tiap tahun
  • Pakai strategi nabung saham (Dollar Cost Averaging/DCA), beli rutin setiap bulan biar gak terpengaruh harga naik turun

Cocok buat: Orang yang pengen investasi santai, aman, dan gak stres mikirin market setiap hari.


2. Investor Moderat: Seimbang Antara Cuan & Risiko

Ciri-ciri:

✅ Berani ambil risiko, tapi tetap hati-hati
✅ Gabungan antara saham blue chip dan saham mid-cap
✅ Bisa hold saham dalam hitungan bulan sampai tahunan
✅ Pakai analisis teknikal & fundamental buat ambil keputusan

Strategi:

  • Kombinasi saham blue chip & saham bertumbuh (growth stocks) buat keseimbangan
  • Gunakan analisis teknikal buat cari titik beli & jual yang pas
  • Bisa pakai strategi swing trading (jual setelah beberapa minggu/bulan saat harga naik)

Cocok buat: Kamu yang pengen cuan lebih besar dari investor konservatif, tapi tetap main aman dengan strategi yang matang.


3. Investor Agresif: Kejar Cuan Maksimal, Siap Hadapi Risiko

Ciri-ciri:

✅ Gak takut ambil risiko tinggi demi potensi untung besar
✅ Suka saham gorengan atau saham-saham yang lagi hype
✅ Rajin mantau market tiap hari
✅ Gak segan cut loss kalau sahamnya turun drastis

Strategi:

  • Fokus pada saham lapis dua & tiga yang punya potensi naik drastis
  • Pakai day trading atau scalping buat cari keuntungan cepat
  • Punya mental baja, siap cuan besar tapi juga siap rugi kalau keputusan salah
  • Disiplin pakai stop-loss & target profit biar gak terjebak euforia market

Cocok buat: Kamu yang punya waktu banyak buat mantau market dan suka tantangan tinggi.


Gimana Cara Menentukan Karakter Investasi Kamu?

Coba tanya ke diri sendiri:
Seberapa besar kamu siap menerima risiko?
Berapa lama kamu mau investasi? (Jangka pendek, menengah, atau panjang?)
Seberapa sering kamu mau mantau pasar?
Apakah kamu lebih nyaman dengan saham stabil atau saham yang bisa naik-turun cepat?

Kalau udah tahu jawabannya, kamu bisa tentuin tipe investor mana yang paling cocok buat kamu!

Kesimpulan: Gak ada tipe investor yang paling benar, yang penting kamu nyaman dan sesuai sama tujuan investasimu. Pilih strategi yang cocok dan terus belajar biar makin jago di pasar modal!

Afditya Imam