Tag: right issue

KAEF Putuskan Rights Issue, Terbitkan 325 Juta OWK di Harga Rp 1.025 per Unit

PT Kimia Farma Tbk (KAEF) melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue sebesar Rp333,23 miliar. Hal ini dilakukan dalam bentuk penerbitan obligasi wajib konversi (OWK). Dikutip dari IDX 1st Session Closing, Kamis (16/2/2023), memutuskan untuk rights issue, Kimia Farma menerbitkan sebanyak-banyaknya 325,10 juta OWK dengan harga pelaksanaan Rp1.025 per unit. Adapun setiap pemegang 1...

Cek Guys, Jadwal Right Issue Bank Ina Perdana (BINA)

PT Bank Ina Perdana (BINA) akan menawarkan right issue maksimal Rp1,2 triliun. Itu dengan melepas 296.854.687 helai alias 296,85 juta lembar pada harga pelaksanaan Rp4.050 per helai. Tindakan itu, untuk memperkuat struktur permodalan dalam pemenuhan modal inti minimum. Right issue itu, menyasar investor dengan nama tercatat sebagai pemegang saham pada 12 Desember 2022 pukul 16.00 WIB. Setiap pemilik 20 saham...

Bank Tabungan Negara (BBTN) Right Issue Bidik Dana Segar Rp4,13 Triliun

Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) yang digelar pada Selasa (18/10), pemegang saham sepakat dengan aksi korporasi perseroan untuk menerbitkan saham baru melalui skema rights issue. Dalam aksi korporasi ini, perseroan akan menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 4,6 miliar saham Seri B dengan nilai nominal Rp500 per saham. Target raihan dari rights...

Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI) Siap Right Issue, Ini Tujuannya

PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI) tengah bersiap menawarkan rights issue 465.082.165 saham atau 465,08 juta lembar saham, dengan penerbitan saham baru sebesar 14,06% dengan nilai nominal Rp100 per saham. Dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 15 September 2022 lalu, para investor telah merestui rencana rights issue ini. Pelaksanaan rights issue direncanakan pada akhir semester II 2022....

EXCL Rights Issue 2,75 Miliar untuk Lunasi Utang Rp7 Triliun

PT XL Axiata Tbk (EXCL) berencana melakukan penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) III atau rights issue. Saham yang akan diterbitkan sebanyak-banyaknya 2,75 miliar saham atau 20,4% dari modal ditempatkan dan disetor penuh EXCL. Seperti dikutip Bisnis Indonesia, dana hasil rights issue akan digunakan untuk pelunasan utang yang berjumlah sekitar Rp7 triliun. Perinciannya, seluruh fasilitas dari...

Garuda Indonesia (GIAA) Gelar Rights Issue, RI Sokong Rp7,5 Triliun

Emiten yang bergerak di bidang transportasi PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) berencana untuk melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) atau rights issue. Ini sejalan dengan rencana pemerintah untuk menggelontorkan penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp7,5 triliun. Dalam keterbukaan informasi GIAA pihaknya menjelaskan bahwa pemerintah akan melaksanakan HMETD dan menyetorkan modal baru di perseroan sebesar Rp7,5 triliun....

BVIC Siap Rights Issue 7,04 Miliar Saham

Bank Victoria International Tbk. (BVIC) telah menggelar Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 3 Juni 2022 lalu. RUPST tersebut dihadiri oleh para pemegang saham yang mewakili 8.378.494.256 saham atau 79,893% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan. Menurut informasi, RUPST sepakat memberikan persetujuan untuk melakukan pengeluaran saham dengan memberikan hak memesan efek...

Minna Padi Sekuritas Siap Terjun ke Fintech

PT Minna Padi Investama Sekuritas Tbk (PADI) akan melakukan Penawaran Umum Terbatas dalam rangka Penambahan Modal Perseroan Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) alias rights issue dengan melepas sebanyak 11.307.246.524 saham baru bernominal Rp25 per saham. Hal ini tertuang di dalam prospektus yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu, 25 Mei 2022. Disebutkan juga, selain saham juga...